Hidup Hemat ala Anak Kost
Hidup sebagai anak kost-an memang menarik.
Di satu sisi, kamu bebas menentukan pilihan sendiri, tidak harus terikat dengan
aturan rumah lagi. Tapi di sisi lain, jadi anak kost juga mendorongmu untuk mau
tak mau jadi pribadi yang mandiri. Sebab kini sudah tidak ada orang tua yang
selalu siap sedia membantu 24 jam.
Berikut beberapa tips yang cocok
diaplikasikan oleh para anak kost-an agar sanggup berjuang hingga akhir bulan.
Hal yang paling membuat uang cepat
habis adalah makanan, untuk makan sebulan bisa mencapai 600.000 rupiah
belum termasuk dengan jajan dan air minum. Nah, supaya hemat lebih baik kita
belajar memasak sendiri. Dengan memasak dan membeli bahan-bahannya sendiri kita
dapat menghemat hingga 30% pengeluaran. Selain itu untuk minum sehari-hari
selalu bawa botol air minum dan gunakan air mineral isi ulang karena harganya
jauh lebih murah.
2. Manfaakan Wi-fi Gratisan
Internet udah menjadi kebutuhan
pokok anak kos abad ini. Selain untuk media berkomunikasi, internet juga
digunakan sebagai penghibur hati. Tapi kita harus merogoh kocek untuk beli
paket internet. Sebenernya harga paket internet memang tidak terlalu mahal,
tapi jika ada yang gratis kenapa harus bayar? Jadi jangan malu-malu untuk duduk
berjam-jam hanya untuk menggunakan wi-fi gratisan. Wifi gratis juga sekarang
banyak ditemui di tempat-tempat umum seperti perpustakaan, kafe, maupun mall. Lebih
baik lagi jika kita mendapat kost-an yang menyediakan fasilitas Wi-Fi.
3. Gunakan alat-alat mandi hingga penghabisan.
Salah satu kebutuhan yang
memerlukan banyak pengeluaran adalah alat-alat mandi, mulai dari sabun, shampo,
pasta gigi, deodoran, parfum dan lain-lain. Untuk itu kita harus manfaatkan
mereka hingga titik darah penghabisan. Gunakan air untuk memafaatkan shampo
yang sudah hampir habis. Untuk sabun mandi, lebih disarankan menggunakan sabun
batang. Selain murah sabun batang juga lebih tahan lama. Gulung dan tekan pasta
gigi yang sudah hampir habis menjadi kebiasaan para anak kost.
4. Ambil uang di ATM secara mingguan
Jatah dirimu sendiri secara berkala.
Berapa banyak uang yang bisa kamu habiskan di minggu tersebut. Kemudian, ambil
uang yang kamu butuhkan via ATM dan simpanlah kartu ATM-mu sampai minggu yang
akan datang. Memegang kartu ATM berarti membuat pengeluaranmu makin tak
terkontrol. Maka dari itu penting bagi anak kos untuk memegang uang cash,
tujuannya agar kamu tahu berapa banyak pengeluaran yang sudah kamu lakukan dan
berapa uang sisa yang masih bisa kamu belanjakan.
5. Sebisa Mungkin Hindari Ke Minimarket Jika Tidak Ada Sesuatu yang Harus
Dibeli
Kunci penghematan anak kos terletak
di upaya pengendalian diri tingkat tinggi. Intinya, apapun yang terjadi kamu tidak boleh tergoda membeli barang yang sebenarnya
tidak begitu diperlukan. Sayang, benteng pertahanan anak kos sering jebol kalau
sudah masuk ke minimarket. Rasanya ingin mengambil semua jajanan dan minuman
dingin yang nampak segar.
Urusan penghematan itu perkara
niat. Soal seberapa kuat kamu bisa menutup mata terhadap berbagai godaan yang
ada. Bicara soal berhemat juga tidak bisa dilepaskan dari bagaimana kamu bisa
mengucap syukur atas segala hal yang sudah diberikan Tuhan dalam hidupmu.
Berhemat tidak selalu berarti
membatasi diri sendiri dari berbagai kesenangan. Hanya saja kini kamu lebih
tahu apa saja yang kamu butuhkan dan pengeluaran apa saja yang layak kamu
singkirkan. Menahan diri untuk tidak menyerah pada hasrat belanja yang tak
terencana sebenarnya adalah langkah awal untuk bisa jadi manusia yang lebih
bijaksana.
Selamat berjuang, semoga kamu bisa
jauh lebih hemat!
Tulisan ini disumbangkan untuk jadi
artikel situs jadimandiri.org
Comments
Post a Comment